PROBLEMATIKA PENDIDIKAN DI INDONESIA DALAM GELORA MEMBANGUN GENERASI EMAS 2045

Abstract

Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 merupakan acuan cita-cita yang besar sehingga tercipta ideologi bangsa ini. Di Indonesia sendiri alinea keempat pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 terdapat tujuan untuk ”Mencerdaskan kehidupan bangsa”. Namun, sudah setengah abad lebih kemerdekaan Republik Indonesia segenap masyarakat masih belum mempunyai akses mengenyam dunia pendidikan formal selayaknya serta kurangnya kesadaran bahwa pendidikan non-formal dan informal juga bisa mengurangi rakyat atas kegagalan generasi emas nantinya. Berdasarkan data statistik yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik, bahwa di tingkat provinsi dan kabupaten menunjukkan terdapat kelompok anak-anak tertentu yang sebagian besar berasal dari keluarga miskin sehingga tidak mampu melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Jika ditinjau dari perkembangan pendidikan formal hingga sekarang ini sudah banyak teman kita yang berhenti sekolah akibat kurangnya biaya ekonomi. Permasalahan untuk membangun generasi yang berkarakter adalah problematika terhadap pendidikan Indonesia, mulai dari kesenjangan infrastruktur antar wilayah seperti transportasi dan toko buku. Maka untuk menggelorakan para penerus yang diharapkan bangsa dan negara nantinya, pendidikan formal informal dan non-formal sebagai dasar untuk pemuda pemudi memiliki ciri khas sebagai orang yang bukan hanya berpendidikan namun berkemanusiaan. Oleh karena itu artikel ini kami tulis dengan tujuan untuk menganalisis problematika pendidikan di Indonesia serta solusi dari keadaan bangsa saat ini yang menjadi hambatan menuju Indonesia emas, tantangan generasi Indonesia dalam menggelorakan penerus yang diharapkan dan dicita-citakan